PERPUSTAKAAN UNTIDAR Repositori Mahasiswa Untidar

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

SKRIPSI TINJAUAN HUKUM TERHADAP TRADISI NUNGGONI PADA PRAKTIK PERKAWINAN USIA ANAK DI KECAMATAN KARANGTENGAH KABUPATEN WONOGIRI

RIZAL ALUDYA DANU SISWANTO - Nama Orang;

ABSTRAK
Tradisi Nunggoni merupakan salah satu adat yang masih ada di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Wonogiri, tradisi dimana calon mempelai pria tinggal di rumah calon mempelai wanita sebelum dilangsungkannya perkawinan. Fenomena ini mendorong terjadinya perkawinan diusia anak, yaitu di bawah usia 19 tahun. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kekhawatiran akan pelanggaran hak anak dan tidak terpenuhinya syarat sah perkawinan menurut hukum positif Indonesia. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana praktik tradisi Nunggoni dalam perspektif hukum perkawinan serta bagaimana pengaruhnya terhadap perkawinan usia anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan pemahaman hukum terhadap praktik tersebut dan manfaatnya sebagai referensi kebijakan perlindungan anak. Penelitian ini menggunakan metode hukum empiris dengan pendekatan kualitatif, melalui wawancara dan observasi langsung kepada pelaku tradisi, orang tua, dan aparatur desa di wilayah penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik tradisi Nunggoni mendorong terjadinya perkawinan anak karena adanya kebebasan interaksi sebelum perkawinan, dorongan sosial, dan kurangnya pemahaman hukum. Tradisi ini bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perkawinan serta Undang-Undang Perlindungan Anak. Kesimpulannya, tradisi Nunggoni memberi kontribusi terhadap terjadinya perkawinan usia anak. Peneliti menyarankan adanya edukasi hukum bagi masyarakat dan penegakan regulasi yang tegas untuk melindungi hak anak.
Kata kunci: Tradisi Nunggoni, perkawinan usia anak, hukum perkawinan, perlindungan anak.


Ketersediaan
#
Ruang Skripsi (HUKUM) HUKUM SIS T 2025
74-UN57.U1-SH-VII-2025
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
HUKUM SIS T 2025
Penerbit
MAGELANG : UNIVERSITAS TIDAR., 2025
Deskripsi Fisik
XVI;119HAL;29.5CM
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
340
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
PRODI_S1_HUKUM
FAKULTAS_ILMU_SOSIAL_DAN_POLITIK
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • FULLTEXT
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN UNTIDAR Repositori Mahasiswa Untidar
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?