Text
SKRIPSI RESPON FOLLOWERS INSTAGRAM TERHADAP KONTEN HUMOR DALAM ENDORSEMENT OLEH INFLUENCER
ABSTRAK
RESPON FOLLOWERS INSTAGRAM TERHADAP KONTEN HUMOR DALAM ENDORSEMENT OLEH INFLUENCER
Eprillia Rahmawati, Lintang Citra Christiani, Ibda Fikrina Abda
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan respon followers Instagram terhadap konten humor dalam endorsement yang dilakukan oleh influencer, khususnya Fadil Jaidi, Raditya Dika, dan Keanu Angelo, dengan menggunakan kerangka teori Stimulus-Organism-Response (S-O-R). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam dengan followers yang aktif mengikuti dan berinteraksi dengan konten endorsement humor di Instagram. Dalam kerangka teori S-O-R, konten humor yang disajikan influencer berperan sebagai stimulus yang memicu proses pemaknaan dan perasaan dalam diri followers (organism), yang kemudian menghasilkan berbagai bentuk respon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stimulus berupa konten humor menimbulkan rasa penasaran dan perhatian (respon kognitif), yang kemudian berkembang menjadi perasaan suka dan kedekatan emosional terhadap influencer dan produk (respon afektif). Selanjutnya, respon tersebut mendorong sebagian followers untuk melakukan tindakan nyata seperti mencari produk atau akun brand, berinteraksi dengan konten, hingga mencoba produk yang diendorse (respon konatif). Faktor budaya, pengalaman pribadi, dan kredibilitas influencer menjadi bagian dari proses organism yang memengaruhi bagaimana stimulus diterima dan direspon oleh followers. Penelitian ini menggambarkan bahwa konten humor dalam endorsement oleh influencer di Instagram dapat menjadi stimulus yang membangkitkan proses internal dan menghasilkan respon yang beragam dari followers, baik dalam bentuk pemahaman, perasaan, maupun tindakan. Humor terbukti paling efektif pada tahap awareness dan consideration, dimana followers menjadi lebih tertarik untuk mencari informasi tambahan tentang produk. Namun, keputusan pembelian akhir masih dipengaruhi oleh faktor lain seperti review produk dan kebutuhan pribadi. Jadi, tujuan endorsement yang semula untuk meningkatkan brand awareness dan juga penjualan, hanya tercapai pada tahap awareness dan consideration saja.
Kata Kunci: endorsement; humor; respon; teori S-O-R.
Tidak tersedia versi lain