Text
SKRIPSI ANALISIS PELAKSANAAN GANTI RUGI SISA LAHAN PENGADAAN TANAH UNTUK PEMBANGUNAN FASILITAS UMUM (Studi Kasus: Sisa Lahan Pengadaan Tanah Pembangunan Flyover Canguk Kota Magelang)
ABSTRAK
Permasalahan terkait sisa lahan dalam proses pengadaan tanah/pengadaan lahan untuk pembangunan fasilitas umum juga terjadi di pembangunan Flyover Canguk Kota Magelang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang–undangan dan konseptual. Hasil dari penelitian ini menujukkan bahwa pelaksanaan ganti rugi sisa lahan pembangunan Flyover Canguk Kota Magelang dilakukan dengan 2 cara yaitu dengan pemberian uang dan penerbitan sertifikat sisa lahan. Sedangkan kendala serta solusi yang dihadapi yaitu adanya sertifikat waris, perubahan persyaratan pendaftaran sertifikat tanah, kurangnya komunikasi, kurangnya transparansi, belum lengkapnya data serta batas tanah dan lambatanya proses penerbitan. Sedangkan solusinya yaitu penerbitan kebijakan/peraturan baru khususnya di Kota Magelang mengenai pelakasanaan ganti rugi sisa lahan dan jangka waktu penerbitan sertifikat dari pengadaan tanah untuk kepentingan umum agar adanya kepastian hukum yang jelas, program PLTS, optimalisasi teknologi dan memperbaiki komunikasi dan transparansi antara pihak terkait.
Berdasarkan teori keadilan Aristoteles, pemberian ganti rugi dapat diberikan dengan melakukan penilaian terlebih dahulu mengenai tanah yang akan digunakan agar dalam memberikan ganti rugi tidak merugikan pihak pemilik lahan. Selain itu ganti rugi juga harus sesuai dengan harga pasar dan memastikan bahwa tanah tesebut memang digunakan untuk kepentingan umum dan dimanfaatkan oleh semua orang.
Kata Kunci: Sisa Lahan; Pengadaan Tanah; Ganti Rugi;
Tidak tersedia versi lain