Text
SKRIPSI PERAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP (DLH) KABUPATEN MAGELANG DALAM PENGELOLAAN SAMPAH DI KAWASAN PARIWISATA BOROBUDUR
ABSTRAK
PERAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MAGELANG DALAM PENGELOLAAN SAMPAH DI KAWASAN PARIWISATA BOROBUDUR
Putri Anggilia Deviana 2110201011
Permasalahan pengelolaan sampah di kawasan pariwisata Borobudur Kabupaten Magelang semakin kompleks seiring meningkatnya jumlah wisatawan, sementara infrastruktur dan sistem pengelolaan belum memadai sehingga menimbulkan kesenjangan antara target nasional dan realisasi di daerah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Magelang dalam pengelolaan sampah di kawasan pariwisata Borobudur dengan meninjau lima dimensi peran, yaitu sebagai stabilisator, inovator, modernisator, pionir, dan pelaksana. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi lapangan, dan dokumentasi, serta dianalisis menggunakan teori peran dan pendekatan evaluasi kebijakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa DLH telah menetapkan dasar kebijakan melalui regulasi daerah yang selaras dengan kebijakan nasional, namun implementasi masih cenderung top-down dan belum konsisten. Program inovasi seperti TPST, budidaya maggot, dan aplikasi SIPODANG belum berjalan optimal karena keterbatasan integrasi dan rendahnya partisipasi masyarakat. Infrastruktur TPS3R dan TPST telah tersedia, tetapi kapasitasnya tidak seimbang dengan timbulan sampah wisata. Kerja sama dengan pihak swasta dan komunitas terbukti membantu, namun efektivitas kolaborasi masih rendah. Analisis capaian target 2020–2024 menunjukkan bahwa realisasi pengurangan dan penanganan sampah masih jauh dari target 2025. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran DLH Kabupaten Magelang dalam pengelolaan sampah di kawasan Borobudur sudah dijalankan, namun belum optimal, sehingga diperlukan penguatan kelembagaan, peningkatan kolaborasi multipihak, dan penyediaan infrastruktur yang lebih adaptif terhadap dinamika pariwisata.
Kata Kunci: Pengelolaan sampah; DLH Kabupaten Magelang; Pariwisata Borobudur; Peran Pemerintah
Tidak tersedia versi lain