Text
SKRIPSI ANALISIS POTENSI KERUSAKAN AKIBAT EROSI PADA CYCLONE SEPARATOR AKIBAT ALIRAN PASIR STEEL GRIT DENGAN METODE COMPUTATIONAL FLUID DYNAMICS
Salah satu tahapan penting dalam proses produksi di PT INKA (Persero) adalah
proses sand blasting. Proses Sand blasting merupakan penyemprotan material
abrasif, seperti alumunium oxide atau steel grit dengan tekanan tinggi pada
permukaan logam. Proses ini bertujuan untuk membersihkan permukaan logam dari
kontaminasi seperti karat, cat lama, dan lain sebagainya. Proses ini menghasilkan
sejumlah besar partikel debu yang ditangani menggunakan sistem dust collector
dengan cyclone separator. Namun, pada operasi ditemukan kebocoran pada
dinding cyclone separator salah satunya diakibatkan oleh erosi partikel pasir steel
grit yang berpotensi menimbulkan pencemaran lingkungan dan gangguangan
kesehatan. Tujuan dari penilitan ini untuk menganalisis pengaruh kecepatan
partikel terhadap laju erosi pada cyclone separator menggunakan metode
computational fluid dynamics (CFD) melalui perangkat lunak Ansys 2025/R1.
Penelitian ini menunjukkan bahwa laju erosi meningkat seiring dengan peningkatan
kecepatan partikel. Pada kecepatan 5 m/s, 10 m/s, dan 15 m/s diperoleh laju erosi
sebesar 0,291 mm/tahun, 0,317 mm/tahun, dan 0,349 mm/tahun. Sedangkan untuk
nilai life time berbanding terbalik dengan laju erosi. Nilai life time berturut-turut
yaitu 34,4 tahun, 31,8 tahun, dan 28,6 tahun. Temuan ini menegaskan bahwa
kecepatan partikel merupakan faktor krusial dalam menentukan tingkat erosi,
sehingga pengendalian kecepatan aliran udara menjadi langkah penting untuk
memperpanjang life time cyclone separator serta mencegah terjadinya kebocoran
dan pencemaran lingkungan kerja.
Tidak tersedia versi lain