PERPUSTAKAAN UNTIDAR Repositori Mahasiswa Untidar

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Text

SKRIPSI RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN OKRA (Abelmoschus esculentus L.) PADA PERLAKUAN LAMA PERENDAMAN PGPR DAN DOSIS POC LIMBAH PRODUKSI TEMPE

RUDIAN LIDYA MAULIDA - Nama Orang;

ABSTRAK
RUDIAN LIDYA MAULIDA. Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Okra (Abelmoschus esculentus L.) pada Perlakuan Lama Perendaman PGPR dan Dosis POC Limbah Produksi Tempe. Dibimbing oleh ESNA DILLI NOVIANTO dan MUZAYYANAH RAHMIYAH. Okra dikenal sebagai tanaman yang dimanfaatkan bijinya sebagai bahan kopi bebas kafein. Kendala yang dihadapi saat ini adalah rendahnya daya kecambah dan praktik budidaya yang kurang baik. Kondisi tersebut menunjukkan perlunya penelitian untuk menganalisis respon pertumbuhan dan hasil tanaman okra pada perlakuan lama perendaman PGPR dan dosis POC limbah produksi tempe. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-Agustus 2025 di lahan percobaan UNTIDAR. Rancangan percobaan yang digunakan yaitu RAKL (4x4) dengan tiga kali ulangan. Faktor pertama adalah lama perendaman benih pada larutan PGPR (0; 2,5; 5; dan 7,5 jam), sedangkan faktor kedua adalah dosis POC limbah produksi tempe (0, 100, 200, dan 300 ml/tanaman). Data dianalisis menggunakan ANOVA dan dilanjutkan uji orthogonal polynomial dan LSD. Hasil penelitian menunjukkan perendaman benih okra pada larutan PGPR selama 4,52 jam menghasilkan daya kecambah sebesar 66,49%, perendaman 6,09 jam menghasilkan 140,12 biji/tanaman, dan perendaman 3,57 jam menghasilkan berat biji/tanaman sebanyak 3 g. Penambahan POC limbah produksi tempe dengan dosis 100 ml/tanaman menghasilkan 162,63 biji/tanaman. Kombinasi kedua perlakuan direspon sama terhadap seluruh parameter. Hal tersebut disebabkan karena kedua perlakuan bekerja melalui mekanisme yang berbeda sehingga tidak menimbulkan efek yang sinergis. Perlakuan larutan PGPR dan POC limbah produksi tempe secara tunggal dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman okra.
Kata kunci: Limbah produksi tempe, okra, PGPR


Ketersediaan
#
Ruang Skripsi (AGROTEKNOLOGI) AGROTEKNOLOGI MAU R 2025
100-UN57.U1-SP-IX-2025
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
AGROTEKNOLOGI MAU R 2025
Penerbit
MAGELANG : UNIVERSITAS TIDAR., 2025
Deskripsi Fisik
XIII;61HAL;29.5CM
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
630
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
FAKULTAS_FAPERTA
PRODI_S1_AGROTEKNOLOGI
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

PERPUSTAKAAN UNTIDAR Repositori Mahasiswa Untidar
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?