Text
SKRIPSI PERBANDINGAN KINERJA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BAYU (PLTB) TURBIN DARRIEUS GANJIL DAN GENAP SKALA 300 WATT
Pemanfaatan energi angin sebagai salah satu sumber energi terbarukan memiliki potensi besar dalam mendukung penyediaan energi ramah lingkungan di Indonesia, khususnya di daerah dengan kecepatan angin rendah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi jumlah sudu terhadap kinerja turbin angin sumbu vertikal (TASV) tipe Darrieus berkapasitas 300 Watt. Metode penelitian dilakukan secara eksperimental di Bandongan Lapangan Semaitan, Magelang, dengan mengukur parameter kecepatan angin, putaran turbin (RPM), tegangan, dan arus keluaran pada variasi jumlah sudu 2, 3, 4, dan 5. Data hasil pengukuran kemudian digunakan untuk menghitung daya angin, daya generator, daya DC, torsi, kecepatan sudut, Tip Speed Ratio (TSR), Koefisien Daya (Cp), dan efisiensi sistem. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah sudu berpengaruh signifikan terhadap performa turbin. Konfigurasi lima sudu menghasilkan daya DC tertinggi sebesar 0,108 watt, nilai Cp maksimum 0,181, dan efisiensi sistem sebesar 8,2% pada kecepatan angin 4 m/s. Hal ini menunjukkan bahwa pada kecepatan angin rendah, turbin dengan jumlah sudu 5 mampu menghasilkan daya tertinggi (0,239) meskipun memiliki RPM lebih rendah. Dengan demikian, turbin Darrieus dengan 5 sudu direkomendasikan sebagai konfigurasi paling optimal untuk penerapan PLTB skala kecil di wilayah berkecepatan angin rendah seperti Indonesia.
Tidak tersedia versi lain