Text
SKRIPSI RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK KALIUM PADA VARIASI INTENSITAS CEKAMAN KEKERINGAN
KHOIRUL ANAM. Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L) terhadap Pemberian Pupuk Kalium pada Variasi Intensitas Cekaman Kekeringan. Dibimbing oleh Ir. MURTI ASTININGRUM, M.P. dan Ir. HISTORIAWATI, M.P.
Pengembangan tanaman bawang merah untuk membantu meningkatkan ketahanan terhadap cekaman kekeringan dapat dilakukan dengan pemberian pupuk kalium sehingga dapat membantu mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman bawang merah dalam kondisi cekaman kekeringan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis pupuk kalium dan frekuensi penyiraman terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah. Penelitian ini dilaksanakan pada Maret – Juni 2025 di screen house Balai Pelatihan Pertanian Jawa Tengah menggunakan percobaan faktorial (4×3). Faktor pertama berupa dosis pupuk kalium dengan taraf 0; 150; 300; 450 kg/ha yang diaplikasikan sebanyak dua kali pada tanaman bawang merah umur 7 dan 25 HST. Faktor kedua berupa frekuensi penyiraman dengan taraf sehari sekali; tiga hari sekali; dan lima hari sekali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis pupuk kalium 309,5 kg/ha menunjukkan hasil optimal pada berat segar akar seberat 1,624 gram dan dosis pupuk kalium 319 kg/ha menunjukkan hasil optimal pada berat kering akar seberat 0,336 gram, namun tidak berpengaruh nyata terhadap parameter lain. Perlakuan frekuensi penyiraman menunjukkan pengaruh sangat nyata terhadap seluruh parameter dengan frekuensi sehari sekali menunjukkan nilai tertinggi pada berat segar umbi (36,253 gram); berat umbi kering simpan (30,408 gram); dan kadar lengas tanah (32,625%), sedangka frekuensi penyiraman lima hari sekali menunjukkan nilai tertinggi pada parameter berat segar akar (1,847 gram) dan berat kering akar (0,361 gram). Interaksi antara dosis pupuk kalium dengan frekuensi penyiraman berpengaruh nyata pada parameter berat segar akar dengan nilai tertinggi seberat 1,514 gram pada dosis pupuk kalium 305,89 kg/ha dan frekuensi penyiraman lima hari sekali.
Kata kunci: bawang merah; frekuensi penyiraman; pupuk kalium
Tidak tersedia versi lain