Text
SKRIPSI ANALISIS PENGARUH DESENTRALISASI FISKAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI KABUPATEN MAGELANG PERIODE 1999-2005
Memasuki era otonomi daerah, yang di awali pada tahun 1998, dengan di undangkannya UU No 22 tahun 1999 tentang pemerintahan daerah sangat membuka peluang untuk mengatur rumah tangga pemerintahannya sendiri, dalam satu wilayah Negara kesatuan Republik Indonesia. Sebagai dampak dari adanya Undang-Undang Otonomi Daerah, sebagai implementasinya yaitu penyerahan keuangan pusat kepada daerah dengan UU No 25 tahun 1999 tentang perimbangan keuangan antara pusat dan daerah.
Pada hakekatnya hubungan antara pusat dan daerah menyangkut masalah pembagian, yakni pembagian tanggung jawab pelaksanaan kegiatan tertentu pada tingkat pemerintahan, pembagian sumber penerimaan. Dalam hubungannya dengan Pertumbuhan Ekonomi diharapkan dengan semakin meningkatnya derajat Desentralisasi Fiskal maka Pertumbuhan Ekonomi pun akan semakin tinggi
Berdasarkan uraian di atas maka penulis menganalisa dengan mengambil judul "ANALISA PENGARUH DESENTRALISASI FISKAL TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN MAGELANG PERIODE 1999-2005"
Perumusan masalah dalam penelitian ini yang diambil adalah bagaimana kemampuan Desentralisasi Fiskel terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Magelang. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Desentralisai Fiskal terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Magelang.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain