Text
SKRIPSI EFEKTIVITAS PENGGUNAAN DAUN PEPAYA SEBAGAI INHIBITOR KOROSI MATERIAL LAMBUNG KAPAL DALAM MEDIA AIR LAUT
Korosi merupakan permasalahan utama yang menyebabkan penurunan ketahanan material pada lambung kapal yang bekerja di lingkungan air laut. Metode perlindungan konvensional seperti pengecatan masih memiliki kelemahan, termasuk biaya perawatan yang tinggi dan potensi pencemaran lingkungan. Sebagai alternatif yang lebih aman dan berkelanjutan, inhibitor organik alami mulai dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas ekstrak daun pepaya (Carica papaya L.) sebagai inhibitor korosi pada material lambung kapal dalam media air laut, serta menganalisis pengaruhnya terhadap nilai kekerasan material. Variasi konsentrasi yang digunakan yaitu 0 ppm, 400 ppm, 500 ppm, dan 600 ppm. Pengujian meliputi komposisi material, uji laju korosi potensiodinamik, dan uji kekerasan vickers. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi ekstrak daun pepaya secara konsisten menurunkan laju korosi. Nilai tertinggi terjadi pada 0 ppm sebesar 0,12241 mmpy, sedangkan laju terendah pada 600 ppm sebesar 0,029229 mmpy dengan efisiensi inhibisi 76,12%. Nilai kekerasan material juga meningkat dari 135,15 VHN pada 0 ppm menjadi 158,55 VHN pada 600 ppm. Peningkatan ini dihasilkan oleh terbentuknya lapisan adsorpsi senyawa organik yang mampu mengurangi serangan ion korosif terhadap permukaan logam. Secara keseluruhan, ekstrak daun pepaya terbukti efektif dalam menurunkan laju korosi sekaligus menjaga sifat mekanik material, serta menunjukkan performa lebih baik dibandingkan inhibitor alami lain dari ekstrak daun jambu biji
Tidak tersedia versi lain