SKRIPSI PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN PEPAYA (Carica papaya) DAN LAMA PENYIMPANAN TERHADAP KUALITAS INTERNAL TELUR AYAM | PERPUSTAKAAN UNTIDAR : Repositori Mahasiswa Untidar

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

Text

SKRIPSI PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN PEPAYA (Carica papaya) DAN LAMA PENYIMPANAN TERHADAP KUALITAS INTERNAL TELUR AYAM

ZUVITA RAHMA SARI - Nama Orang;

INTISARI
Pengaruh Penambahan Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya) dan
Lama Penyimpanan terhadap Kualitas Internal
Telur Ayam
Zuvita Rahma Sari
zufitarahma123@gmail.com
Telur merupakan produk bahan pangan yang memiliki kandungan protein yang cukup tinggi dan kandungan asam amino yang lengkap. Cara mempertahankan kualitas internal telur yaitu melakukan pengawetan dengan cara perendaman telur dengan menambahkan bahan alami pada air rendaman yang mengandung antibakteri seperti daun pepaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan ekstrak daun pepaya (Carica papaya) dan lama penyimpanan terhadap kualitas internal telur. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 4×3 dengan 4 kali ulangan. Penelitian menggunakan dua faktor, yaitu konsentrasi daun pepaya (F0: 0%, F1: 15%, F2: 30%, dan F3: 45%) dan lama penyimpanan telur (P1: 15 hari, P2: 20 hari, dan P3: 25 hari). Variabel yang diamati yaitu indeks putih telur, indeks kuning telur, penurunan bobot telur, dan Haugh Unit. Data dianalisis dengan sidik ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji DMRT jika nilai signifikansi uji normalitas dan uji homogenitas P > 0,05 dan data dianilisis dengan uji Friedman dan dilanjutkan dengan uji lanjut Friedman jika nilai signifikansi uji normalitas dan uji homogenitas P < 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan konsentrasi ekstrak daun pepaya tidak berpengaruh (P > 0,05) terhadap indeks putih telur dan Haugh Unit dengan nilai berurutan 0,015% dan 38,349%, tetapi berpengaruh (P < 0,05) terhadap indeks kuning telur dan penurunan bobot telur dengan nilai berurutan 0,235% dan 0,018%. Lama penyimpanan telur berpengaruh (P < 0,05) terhadap indeks putih telur, indeks kuning telur, penurunan bobot telur, dan Haugh Unit dengan nilai berurutan 0,015%, 0,238%, 0,017%, dan 38,349%. Interaksi antara konsentrasi dan lama penyimpanan terhadap Haugh Unit tidak berpengaruh (P > 0,05) yaitu memiliki nilai 0,096%. Waktu penyimpanan yang semakin lama mengakibatkan penurunan indeks putih telur dan Haugh Unit.
Kata kunci: Haugh Unit, indeks kuning telur, indeks putih telur, kualitas internal telur, penurunan bobot telur

Ketersediaan

63-UN57.U1-SPT-XI-2023 PETERNAKAN SAR P 2023 Ruang Skripsi (PETERNAKAN) Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

Informasi Detail

Judul Seri: -
No. Panggil: PETERNAKAN SAR P 2023
Penerbit: MAGELANG : UNIVERSITAS TIDAR., 2023
Deskripsi Fisik: XIII;50HAL;29.5CM
Bahasa: Indonesia
ISBN/ISSN: -
Klasifikasi: 636
Tipe Isi: -
Tipe Media: -
Tipe Pembawa: -
Edisi: -
Subjek: PRODI_S1_PETERNAKAN
FAKULTAS_FAPERTA
Info Detail Spesifik: -
Pernyataan Tanggungjawab: -

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas

FULLTEXT

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar